Tuesday 18 June 2013

Single parents


Selalu ada hal yang pertama dalam hidup kita, langkah pertama, cinta pertama, tulisan pertama, perasaan pertama kali punya baby, yang pertama selalu jadi kenangan  tersendiri  yang kita simpan di hati.
                Ini pengalaman pertama kalinya menjadi single parents,  mengurus dua buah hatiku sendiri tanpa suami yang menemani. Bukan karena aku janda, tapi ikatan dinas suami yang harus ke luar negeri belajar rekontruksi selama setahun.
                Hikmahnya ditinggal suami bekerja, aku jadi lebih mandiri, semua pekerjaan yang biasa suamii lakukanpun ku ambil alih, dari mengantar anak-anak ke dokter kalau sakit, sampai benerin seng yang bocor pernah ku lakoni.
 Tapi yang paling membuat perih di hati ketika kedua anakku sakit secara bersamaan, galau, panik, sedih bercampur aduk, di tengah hujan deras dengan mengendarai  becak aku membawa dua buah hatiku ke puskesmas terdekat, dengan riwayat kejang demam yang si sulung punya, aku harus betul-betul menjaganya.  Sakit flu saja bila disertai demam, bisa membuat dia kejang. Pernah di lain waktu si Sulung sakit tenggorokan,jam menunjukkan jam sepuluh malam si sulung begitu rewelnya, aku pun nekat meninggalkan si sulung dikamar sendirian, pergi membeli obat didepot obat yang jaraknya 500 meter dari rumah kami dengan berjalan kaki sendiri.
http://www.riawanielyta.com/2013/06/quiz-ga-berhadiah-novel-first-time-in.html

No comments:

Post a Comment

Terima kasih sudah Berkunjung. Please tinggalkan jejak biar kenal

Kumon Bangun Kemandirian Belajar Anak Dengan Teknologi

Dunia terus mengalami perubahan, dulu orang harus ke bank untuk mengambil uang, orang harus ke pasar untuk mendapatkan sayuran dan sebagainy...