Jadi sekarang ini aku
lagi hobi banget makan. Kalau pergi ke destinasi baru pasti yang aku incar
kulinernya. Sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui, sekali liburan dua tiga
destinasi wisata wajib dicoba dan dikunjungi.
Destinasi wisata yang
aku lagi incar sekarang adalah wisata ke Semarang. Kenapa Semarang? Karena
Semarang itu kota yang unik memiliki akulturasi budaya yang khas, arsitektur
bangunan kuno yang terjaga, kaya akan tempat wisata dan yang paling penting
Semarang itu surganya kuliner.
Kuliner Semarang itu
merupakan perpaduan rasa masakan Jawa, Cina dan Arab yang tentu aja pasti lezat
di lidah, malah kalau mau diulas semua bisa tuh jadi satu buku.
1. Bandeng Presto
Kenapa Bandeng Presto
menempati urutan no.1 karena Bandeng
Presto adalah oleh-oleh khas dari Semarang sejak puluhan tahun lalu. Pokoknya
kalau ayahku singgah di Semarang pasti
bawa oleh-oleh ini dan sekarang umurku aja udah hampir mendekati kepala empat,
tapi aku masih ingat bagaimana sensasi makan Bandeng Presto ini dengan sambal
yang mantap banget.
Gara-gara bandeng
presto ini emakku sampai rayu bapakku biar dibeliin panci presto, panci yang
dapat dikunci rapat dan membuat lunak duri or tulang. Tapi tenang saudara-saudara walau udah dibeliin
aku nggak pernah ingat emakku bikin bandeng presto J
Balik lagi soal
bandeng presto kalau dulu bandeng presto itu hanya berupa oleh-oleh dan
makannya harus dibawa pulang dulu. Sekarang di Semarang udah ada restoran
bandeng presto namanya Resto Bandeng Juwana Elrina di Jalan Pandanaran nomor 57
Semarang.
Olahan bandeng di
resto ini benar-benar berbeda dan terasa empuk dan lebih nikmat. Mungkin karena
ini juga menyebabkan Resto Bandeng Juwana Elrina selalu ramai pengunjung.
Pilihan menu lain yang disajikan disini juga tak kalah enak seperti sate,
tongseng, nasi bakar, bakso dan olahan lain yang terbuat dari bandeng.
foto dari @oleholehsemarang |
Cemilan yang terbuat
dari kelapa ini juga merupakan oleh-oleh khas semarang dari sejak puluhan tahun
lalu? Kok aku tau, karena waktu kecil kalau ke Semarang selain Bandeng Presto,
ayah suka bawa pulang ini juga sebagai oleh-oleh. Tekstur legit, wingko babat
teman serasi untuk ngeteh maupun ngopi di sore hari.
Sejak pertama kali
tercipta, wingko babat hadir dengan rasa kelapa yang manis dan gurih. Namun,
seiring dengan kemajuan zaman, wingko babat hadir dengan varian rasa yang lebih
banyak. Wingko Babat Dyriana jadi salah satu merek wingko babat dengan lima
rasa, mulai dari kelapa, durian, nangka, cokelat, serta rasa pisang.
3. Lumpia
Lumpia Semarang menjadi
makanan favorit banyak orang karena citarasanya yang unik dan berbeda dari
lumpia kebanyakan.
Semarang banyak sekali
penjual lumpia, salah satu kios lumpia
yang terkenal adalah kios lumpia di Gang Lombok. Tempatnya dekat dengan
kelenteng tertua di Semarang, Kelenteng Tay Kak Sie. Dengan menu berupa lumpia
basah atau goreng, bisa makan di tempat
atau dibungkus untuk oleh-oleh.
4. Tahu Gimbal
Tahu gimbal biasa disajikan
dengan kerupuk udang. Gimabal di sini istilah untuk bakwan kalau di Jakarta
alias semacam gorengan. Seporsi tahu gimbal biasanya terdiri dari bakwan udang,
irisan kol, taoge, lontong lalu disiram bumbu kacang petis udang.
Salah satu tempat makan tahu
gimbal yang jadi top adalah Tahu Gimbal Pak Edy yang alamatnya jalan pandanaranII,
Shelter taman KB, semarang.
Kok menu kulinernya
lengendaris semua? Soalnya aku nulis ini sambil nostalgia zaman baheula
mengenai Semarang.
Oya kalau ke Semarang
lebih enaknya menetap dua atau tiga harilah biar puas menjelajah kota Semarang.
Nggak usah bingung pilih hotel di Semarang pakai aja aplikasi pegi-pegi.
Caranya mudah banget
pertama cari hotel yang anda inginkan di halaman utama hotel Pegipegi dengan
memasukkan kota/daerah/nama hotel dan data menginap (check-in & lama
menginap)
Langkah kedua pilih
hotel kemudian pesan hotel dengan mengisi data dan lakukan pembayaran
selanjutnya voucher Hotel/ E-ticket dikirimkan. Beres deh tinggal nikmati
liburan.
cara pesan hotel dengan pegipegi |